Sejarah Desa Labbo
Desa Labbo adalah
Desa
yang paling tua dalam wilayah Kecamatan Tompobulu. Menurut sejarahnya Desa
Labbo berasal dari perkataan Labboro
yang berarti longsoran
Tanah yang pada waktu itu merupakan bagian
kampung Ganting, nama ini diberikan oleh pada leluhur kampong Ganting
(Tau toana Ganting)
yaitu Ni Camma.
Tahun 1961, masyarakat yang bermukim diluar kampung Ganting disatukan dalam kampung
Labbo ini diprakarsai olek karaeng Naikang yang saat itu berada di Kampung Ganting. Tahun 1963 awal mula terbentuknya Desa Labbo yang terbagi menjadi Dua Dusun yaitu Dusun Bagan
(Bawa dan
Ganting) dan
Dusun Pattaneteang Kepala Desa pertama adalah Bapak Kaimuddin yang memimpin mulai Tahun 1963-1970.
Pada tahun 1970-1977, jabatan Kepala Desa dijabat oleh Bapak Padu, S menggantikan bapak Kaimuddin. Kemudian pada tahun 1977-1981 Bapak Padu,S digantikan Oleh Bapak
Budu,S Dg Ngunjung
dan pada waktu
Pemerintahan beliau banyak mengubah Pola hidup Masyarakat tentang peduli
kebersihan Lingkungan dan Penataan Pemukiman yang pada saat itu belum teratur. Dan hanya memimpin selama 4 Tahun.
Tahun 1881-1983 Kepala Desa dijabat oleh Bapak Haris, tahun 1983-1986, dijabat oleh Bapak Kadir, tahun 1986-2002. Dijabat oleh Sahib Sehu yang dijabat selama Dua periode kepemimpinan pada waktu itu sudah Nampak pembangunan Pembukaan jalan Poros Kayu Tanning ke Taccepe (Dusun Bawa) yang dilakukan secara swadaya dan juga membagi wilayah menjadi Tiga dusun Yaitu Dusun Ganting, Panjang, dan Bawa.
Tahun 1881-1983 Kepala Desa dijabat oleh Bapak Haris, tahun 1983-1986, dijabat oleh Bapak Kadir, tahun 1986-2002. Dijabat oleh Sahib Sehu yang dijabat selama Dua periode kepemimpinan pada waktu itu sudah Nampak pembangunan Pembukaan jalan Poros Kayu Tanning ke Taccepe (Dusun Bawa) yang dilakukan secara swadaya dan juga membagi wilayah menjadi Tiga dusun Yaitu Dusun Ganting, Panjang, dan Bawa.
Komentar
Posting Komentar